Sebagai seorang guru yang memiliki beban besar baik moral maupun amanah mencerdaskan bangsa, seharusnya memiliki perhatian disisi kesejahteraan secara khusus. Namun faktanya hanya karena statusnya sebagai honorer seakan-akan tidak berhak memiliki kehidupan yang layak.
Bila terus seperti itu, bagaimana bisa meyakinkan anak didiknya untuk semangat menggapai suksesi hidupnya? sementara gurunya terlihat serba kekurangan. Ini sangat tidak baik untuk pendidikan bagi generasi kita.
Mengingat kebijakan yang sangat lambat dalam hal mensejahterakan guru honorer, baik dari lembaga yang menaungi maupun pemerintah. Maka, penting sekali guru honorer mengupayakan langkah-langkah untuk memandirikan pendapatannya tanpa bergantung pada honor bulanan dengan jumlah tidak seberapa itu. Artinya harus mengambil sikap guna menghadapi permasalahan hidupnya, khususnya dalam keuangan.
Saya sangat memahami keresahan dan kegundahan guru honorer, terutama dalam hal kesejahteraan dan kelayakan hidup, karena sayapun sudah sejak hampir 20 tahun yang lalu menjalani profesi sebagai guru honorer. Namun, bukan berarti tidak rela ataupun lebay dengan keadaan yang di hadapi. Hanya dari sisi kenyataan bahwa eksistensi sebagai guru honorer selalu dipandang sebelah mata dan cenderung diabaikan.
Tapi, siapa lagi yang akan perduli dan memperhatikan nasib kita selain diri kita sendiri. Hampir habis rasanya harapan untuk bisa bangkit dari keadaan yang serba kekurangan dan kesusahan ini sementara disisi lain, harus menjaga image dan karismatik dihadapan anak didik. Kemudian di sisi lainnya, kebutuhan untuk memenuhi bekal hidup, walau sederhana, tetapi bila mengandalkan honor bulanan yang serba kurang itu tidak mungking bisa terpenuhi.
Allah swt, tidak akan mengubah nasib sebuah kaum hingga dia mau mengubah dirinya sendiri.
Oleh karena itu, mari bangkit, dan tetap jaga semangat mengajar demi mencerdaskan generasi bangsa. Sembari itu kita jalani proses sebagai upaya untuk mengubah keadaan kita agar lebih baik dan memiliki kehidupan yang layak tanpa dihantui berbagai kekurangan.
Persoalan selanjutnya, proses seperti apa yang bisa kita lakukan untuk memulai memiliki pendapatan sendiri?
Untuk pertama kalinya, mari kita mulai dengan memperbaiki pola pikir kita. Karena dengan pola pikir yang terarah akan menghasilkan tindakan-tindakan positif yang memiliki tujuan yang jelas.
Membangun pola pikir harus didasarkan pada tujuan positif di masa depan, sederhananya kita menginginkan kebaikan hidup dimasa depan.
Untuk tujuan dimasa depan itu prosesnya harus dibangun mulai saat ini.
Sekali lagi ini untuk tujuan panjang di masa depan, hal ini harus benar-benar dipahami agar ketika kita memulai sesuatu tidak terlalu buru-buru dalam mengukur hasil.
Selain itu, agar hasil yang dilakukan saat ini tidak dijadikan sebagai penutup utama dari lobang yang sudah digali sebelumya. Mungkin sampai sini Anda sudah faham maksud saya.
Banyak orang yang sudah benar membangun tujuannya di masa depan, tetapi selalu lupa dengan pola tindakan saat ini. Misalnya orang memulai bisnis kemudian merasa gagal karena hasilnya yang tidak memuaskan dan akhirnya bosan. Setelah bosan tidak lagi semangat meneruskan bisnis yang sudah dijalaninya.
Ada juga orang yang berhasil mendapat penghasilan dari bisnisnya, tetapi hasil itu dia gunakan untuk membeli ini dan menutup itu, sehingga modal usaha yang digunakan juga tidak meningkat, bahkan terpakai. Akhirnya bisnis yang dibangun tidak kunjung berkembang.
Oleh karena itu penting membangun pola pikir kita mengenai cara dan pola mengembangkan bisnis atau usaha yang dilakukan.
Pola pikir orang-orang yang telah sukses di dunia bisnis
Yuk kita kenali, bagaimana sii pola pikir para pebisnis yang telah sukses itu?- Kegagalan adalah bagian dari proses
- Kesalahan adalah sesuatu yang biasa
- Pesaing adalah guru istimewa untuk pembelajaran
- Tantangan adalah peluang terbuka
1. Kegagalan adalah bagian dari proses
Gagal? Apa sii kegagalan itu?.. Penting sekali ini untuk dipahami dulu, biar dalam benak kita benar-benar memahami posisi gagal dalam hidup ini bagi kita.Kegagalan adalah ketika seseorang tidak berhasil mencapai sesuatu keinginan yang telah ditargetkan atau di cita-citakan dalam harapan. Betul sekali, tidak ada satu orang pun yang menginginkan berjumpa dengan makhluk yang namanya kegagalan. Tetapi perlu di ingat, mau tidak mau pasti kegagalan itu akan dijumpai oleh setiap orang.
Jadi, kegagalan itu sudah masuk kedalam paket system di kehidupan kita sebagai manusia. Tidak ada satu orang pun yang tidak pernah bertemu kegagalan, semuanya pasti mengalami gagal, bahkan ada yang berulang-ulang untuk harapan yang sama.
Apakah gagal itu yang menghambat seseorang menggapai sukses?, ternya bukan. Sangat keliru bila ada orang yang memiliki anggapan bahwa kegagalan adalah hal yang telah menghambatnya untuk meraih kesuksesan.
Sejatinya gagal itu tidak menjadi penghalang, penghambat atau yang merampas peluang sukses dari seseorang, tapi yang menjadi penghambat adalah sikap orang itu terhadap kegagalan yang dialaminya yang memang salah dan sikap inilah yang akan menentukan hasil akhir dari ikhtiarnya.
Pemenang tidak takut kalah. Tapi pecundang itu takut kalah. Kegagalan adalah bagian dari proses kesuksesan. Orang yang menghindari kegagalan juga menghindari kesuksesan.Robert T. Kiyosaki
2. Kesalahan adalah sesuatu yang biasa
Semua orang pasti pernah melakukan kesalahan, namun kesalahan itu jangan sampai menjadi karakter. Sama halnya dengan kegagalan kesalahanpun bukan bagian yang menyebabkan seseorang tidak berhasil menjadi sukses. Namun, cara menyikapi kesalahan yang keliru, ini yang membuat seseorang mengalami kegagalan dan akhirnya tidak mendapatkan apa yang pernah diharapkannya.Kesalahan yang pernah dilakukan dimasa lalu adalah pelajaran yang harus dipahami, dikaji dan dijadikan sebagai bahan evaluasi kemudian setalah itu menjadi bahan untuk mengambil keputusan yang hebat yang akan dilakukan hari ini, esok dan seterusnya.
Kadang, justru kesalahan itulah yang akan membukakan beribu pintu peluang, sehingga kita memiliki banyak pilihan untuk masuk kedalam istana kesuksesan yang kita harapkan dan kita cita-citakan.
Ingat! Sikapilah kesalahan itu dengan bijaksana, yakni dengan menjadikannya sebagai pelajaran berharga dan kemudian dari kesalahan itu kita bisa mengetahui apa yang sebainya dilakukan dimasa yang akan datang, sehingga kita tidak lagi terperosok kedalam kesalahan yang sama.
3. Pesaing adalah guru istimewa untuk pembelajaran
Salah satu keniscayaan hidup itu adalah kompetisi dalam segala hal. Mungkin sahabat guru pernah merasa cemburu dengan rekannya, karena lebih mendapatkan apresiasi dari majikan (kepala sekolah) daripada Anda sendiri yang merasa tidak dihargai.
Dalam keadaan seperti itu pasti ada perasaan tidak mendapatkan keadilan, akhirnya marah-marah tidak karuan, karena dalam perasaan mengatakan ; apa yang dilakukan itu sama, bahkan sahabat guru merasa lebih sibuk dari pada rekan sahabat, lebih cape dan lebih profesional.
Ketahuilah, buat orang yang sukses hal seperti itu bukan masalah, karena disana ada pelajaran berharga, kompetitor ditempatkan sebagai guru sekaligus sebagai sumber inspirasi untuk melakukan sesuatu yang lebih hebat diwaktu selanjutnya.
Orang sukses tidak pernah merasa cemburu, tetapi sebaliknya akan merasa punya guru untuk memecahkan sesuatu yang belum dia tahu. Akhirnya dia semakin kreatif dan semakin inofatif dala segala urusan yang dia lakukan.
Pesaing adalah sumber ide bagi orang yang sukses, bukan sebagai penghambat bukan pula sebagai pengganggu. Jadi sikapilah pesaing dengan keterbukaan hati untuk mau melihat hal istimewa yang dimmiliki oleh sang pesaing.
4. Tantangan adalah peluang terbuka
Tantangan adalah kesempatan untuk majuSebagai guru honorer banyak sekali masalah dan tantangan yang harus dihadapi, bukan?, entah itu masalah dengan rekan guru yang lain, masalah honor yang sangat kecil, masalah posisi pekerjaan yang ekstra melelahkan yang tidak jarang membuat kepala penat dan lain sebagainya.
Pahamilah wahai sahabat guruku, jika dibenak kita berpikir bahwa berbagai permasalahan itu yang menghambat kebahagiaan kita, maka ada yang salah dengan pola pikir kita itu dan kita perlu memperbaikinya dengan segera.
Jangan menghindari masalah!, namun tempatkanlah masalah itu sebagai tantangan yang harus dihadapi. Mulailah bangun kepercayaan kita terhadap segala potensi yang kita miliki.
Perlihatkanlah kemampuan Anda, bagikan karya Anda tanpa harus curiga bila orang akan menjiplak dan memanfaatkan karya Anda, karena dalam kondisi seperti ini, anda sudah menjadi manusia yang bermanfaat.
Tidak usah merasa canggung dengan sikap yang kita ubah, karena untuk pertama kali kita akan merasakan keanehan terjadi dalam diri kita sendiri. Namun seiring waktu kita akan merasakan betapa bahagianya bila kita bisa bekerja dengan sepenuh hati tanpa di hantui dengan perasaan negatif.
Memulai bisnis Online
Setidaknya, dengan berbekal pola pikir seperti di atas, kini sahabat sudah siap memulai membangun bisnis online yang ditargetkan. Namun persoalannya dari mana memulai bisni online ini? dan apa yang harus dilakukan agar bisa memulai?Sekali lagi saya ingatkan... Jangan terlalu buru karena langkah awal ini masih ada tahapannya. Setelah paradigma atau pola pikir kita pelajari, maka satu tahapan yang tidak boleh dilewati adalah MENGENAL JENIS-JENIS BISNIS ONLINE YANG BISA MEMBERIKAN KEUNTUNGAN BAGI SAHABAT GURU.
Untuk mengenal tentu saja adalah dengan jalan mepelajarinya terlebih dahulu. Mengenal jenis-jenis bisnis online ini penting sekali untuk memberikan jalan bagi keputusan Anda terkait bisnis online seperti apa yang ingin Anda pilih nantinya. Tentunya disesuaikan dengan potensi yang anda miliki.
Sebagai pengenalan mengenai hal itu saya sudah menuliskannya dalam postingan-postingan di blog ini sebelumnya dan beberapa yang lain sudah saya tuliskan di web saya yang lain. Silahkan Sahabat pelajari tulisan -tulisan saya berikut ini!
- Inilah 5 Strategi Memulai Bisnis Online Bagi Pemula
- 5 Cara Memulai Bisnis Online Yang Penting Diketahui Oleh Pemula
- Dapatkan Tutorial "How To Make Money Online".. FREE 3 Tahun Via Email
