Bali Tetap Putuskan Menolak Kedatangan Timnas Israel U-20 hingga membuat PSSI bingung.
Arya Sinulingga, anggota Exco PSSI, mengungkapkan bahwa pihaknya sudah mencoba untuk mempengaruhi I Wayan Koster, namun sang gubernur tetap mempertahankan keputusannya. Kini, Pulau Dewata dengan tegas menentang kehadiran Israel ke tanah mereka. Bahkan, undian grup Piala Dunia U-20 yang seharusnya dilakukan pada 31 Maret mendatang dibatalkan oleh FIFA karena penolakan I Wayan Koster.
Meskipun PSSI mengakui bahwa mereka hanya berperan sebagai penyelenggara dan tidak bisa berbuat banyak, mereka tetap menghormati keputusan I Wayan Koster terkait penolakan terhadap Timnas Israel. “Kami sudah berkomunikasi dengan Gubernur Bali dan beliau tetap mempertahankan pendiriannya. Kami menghargai itu, karena kita hanya berperan sebagai penyelenggara,” ujar Arya.
Sejumlah pihak melakukan penolakan terhadap kedatangan Timnas Israel ke Indonesia karena Indonesia tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel dan sikap Indonesia yang menentang penjajahan Israel di Palestina.
Timnas Israel U-20 telah lolos ke Piala Dunia U-20 Indonesia 2023 sejak awal Juli 2022, setelah menjadi runner-up Piala Eropa U-20 2022 yang digelar di Slovakia dan kalah dari Timnas Inggris di partai puncak. Namun, penolakan terhadap kehadiran Israel baru menjadi heboh dalam beberapa waktu terakhir.
Arya pun merasa bingung mengapa hal tersebut terjadi. “Kami juga tidak tahu mengapa mereka baru menolak kehadiran Israel sekarang. Sebelumnya tidak ada yang mempermasalahkan, tapi kita harus menghadapi situasi ini dengan segala yang ada,” ujarnya.